Techub News melaporkan, menurut Bloomberg, mantan kepala staf Presiden Obama, Bill Daley, telah mengumumkan bahwa dia akan menjadi mitra di departemen manajemen aset digital Forteus milik grup Numeus. Numeus dioperasikan oleh alumni Two Sigma, Nobel Gulati, yang didirikan pada tahun 2021 dan memiliki kantor di Swiss, New York, London, dan Mauritius. Aset yang dikelola oleh Forteus melebihi 130 juta dolar. Daley akan membantu memperluas hubungan institusionalnya dalam posisi barunya.
Bill Daley saat ini berusia 76 tahun, pensiun dari Wells Fargo tahun lalu, setelah menjabat sebagai wakil ketua urusan publik selama lebih dari empat tahun. Sebelumnya, ia menjabat sebagai wakil ketua di Bank of New York Mellon dan JPMorgan Chase, mengelola urusan Gedung Putih selama masa pemerintahan Obama, dan menjabat sebagai Menteri Perdagangan selama masa kepresidenan Bill Clinton.
Lihat Asli
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
Mantan kepala staf Presiden Obama akan menjadi mitra di departemen manajemen aset digital Forteus dari grup Numeus.
Techub News melaporkan, menurut Bloomberg, mantan kepala staf Presiden Obama, Bill Daley, telah mengumumkan bahwa dia akan menjadi mitra di departemen manajemen aset digital Forteus milik grup Numeus. Numeus dioperasikan oleh alumni Two Sigma, Nobel Gulati, yang didirikan pada tahun 2021 dan memiliki kantor di Swiss, New York, London, dan Mauritius. Aset yang dikelola oleh Forteus melebihi 130 juta dolar. Daley akan membantu memperluas hubungan institusionalnya dalam posisi barunya.
Bill Daley saat ini berusia 76 tahun, pensiun dari Wells Fargo tahun lalu, setelah menjabat sebagai wakil ketua urusan publik selama lebih dari empat tahun. Sebelumnya, ia menjabat sebagai wakil ketua di Bank of New York Mellon dan JPMorgan Chase, mengelola urusan Gedung Putih selama masa pemerintahan Obama, dan menjabat sebagai Menteri Perdagangan selama masa kepresidenan Bill Clinton.