Selama pasar bull pada tahun 2021, beberapa investor memilih untuk menarik diri ketika Bitcoin naik ke $64.000. Meskipun kemudian meningkat menjadi $69.000, mereka keluar lebih awal, menghindari penurunan berikutnya hingga 50%.
Kasus lain adalah: sebelum kejatuhan LUNA pada tahun 2022, ada pengguna yang berencana untuk menjual ketika LUNA mencapai 100 USD, tetapi karena keserakahan, mereka melewatkan kesempatan tersebut, dan pada akhirnya, harga likuidasi kurang dari 1 USD, hampir nol.
Kedua contoh ini menggambarkan bahwa menentukan waktu penjualan jauh lebih penting daripada apakah itu "titik tertinggi." Memahami titik tinggi relatif dan menetapkan pengambilan keuntungan yang wajar adalah strategi yang lebih bijaksana.
Dalam praktiknya, sangat disarankan agar pemula menggunakan metode "penjualan batch". Sebagai contoh: Bitcoin saat ini diperdagangkan sekitar 110.000 dolar, dengan potensi kenaikan yang terbatas diharapkan.
Jika Anda memegang 1 BTC, Anda dapat mengatur:
Metode ini menghindari "menjual dengan kerugian" atau "membeli di puncak", dan juga menstabilkan emosi.
Alasan utama banyak investor ritel mengalami kerugian bukan karena kondisi pasar yang buruk, tetapi karena perdagangan yang dipengaruhi emosi:
Disarankan untuk menggunakan beberapa alat rasional untuk membantu dalam pengambilan keputusan, seperti:
Mengingat volatilitas tinggi Bitcoin saat ini, indikator teknis yang memasuki zona jenuh beli, dan trend institusi yang mulai mencairkan di level tinggi, pemula dapat menjual dalam batch di kisaran $110,000–$112,000 untuk menghindari risiko penarikan. Ingat, menjual dengan tepat lebih penting daripada menjual pada harga "sempurna". Sangat penting untuk menetapkan titik harga psikologis secara wajar dan keluar dalam batch.